KOMPETISI SOSIAL MEDIA
Peserta: suatuketika
Caption: Mendongeng Dari Rumah
.
Pm Toh adalah seorang pendongeng, aktor tunggal pertunjukan tutur yang menghibur. pandemi membuat semua bersiasat, bergerak dan berlindung pada tempat tinggal. sore itu ia mendongeng dari rumah untuk menghibur yang sedang di rumah. "story telling from home".
Peserta: mhmdichsand_
Caption:
PAHLAWAN KU PAHLAWAN MU
Di tengah wabah pademi COVID-19 Betapa pentingnya menjaga kebersihan lingkugan. Mereka yang berjuang murni karena panggilan hati nuraninya oleh rasa kemanusiaan yang sangat tinggi, Mereka lebih mengedepankan kepentingan umum, kepentingan kemanusiaan, dan kemaslahatan umat dan mampu mengesampingkan rasa sayang mereka kepada diri dan keluarga mereka sendiri.
Peserta: dikaanakpertamaa
​
Caption:
Pahlawan disekitar gue saat ini adalah para dokter yang terus turun ke jalan untuk melakukan cek kesehatan pada masyarakat agar virus corona ini tidak semakin meluas. Serta kita juga bisa hidup dengan tenang dan dapat mengetahui segera kondisi kita. Tuhan tidak pernah membiarkan hambanya terlarut dalam kesedihan, pasti ada rencana indah untuk membayar semua air mata.
Peserta: mutiarawikjaya
Caption:
Pahlawan bagiku adalah mamaku. Mama adalah wanita yang hebat tak hanya bagi keluargaku, tapi juga untuk orang lain.
Mamaku adalah seorang guru honorer. Sejak dulu mama dan papa bercita cita untuk mendirikan sebuah sekolah dimana anak anak dari keluarga ekonomi kelas bawah dapat mengenyam pendidikan disekolah tersebut. Membantu anak anak kurang mampu mendapatkan sekolah gratis. Serta membantu orang orang disekitar kami mendapatkn pekerjaan. Sehingga, mama dan papaku berusaha mendirikan sebuah SMK dibawah naungan Yayasan Muri Palapa. Nama sekolah tersebut adalah SMK Palapa. Dimana ketua yayasannya adalah papaku dan kepala sekolahnya adalah mamaku.
​
Mendirikan sebuah sekolah bukanlah hal yang mudah. Butuh biaya yang besar serta surat izin yang sangat rumit. Masih kuingat mama sampai harus menghabiskan seluruh tabungannya untuk membangun sekolah tersebut. Bolak balik mengurus surat izin ke dinas. Mewawancarai sendiri guru dan pegawainya. Serta keliling dari satu sekolah ke sekolah lain agar SMK Palapa dikenal banyak orang. Mamaku terus bersemangat sehingga akhirnya berdirilah SMK Palapa dan ditahun pertama SMK Palapa mendapatkan sebanyak 150 siswa. Namun cobaan datang. Baru beberapa bulan SMK Palapa berjalan, papa divonis kanker paru stadium akhir. Semenjak itu, konsentrasi mama terpecah. Harus mengurus papa yang harus bolak balik masuk rumah sakit dan mengurus sekolah.
Beberapa bulan kemudian papa meninggal dan mama benar benar sendiri mengurus sekolah. Ketika itu, mama terlihat tak ada semangat. Sampai suatu ketika ada beberapa anak anak yang kurang mampu meminta izin bersekolah gratis di SMK Palapa. Mama sadar bahwa sedari awal, ia mendirikan sekolah untuk membantu orang lain. Dan saat itulah semangat mama kembali muncul.
​
Alhamdulillah, kepemimpinan mama membuat SMK Palapa menoreh berbagai prestasi di tingkat kota maupun propinsi. SMK Palapa juga menjadi SMK swasta ketiga yang memiliki jumlah murid terbanyak di kotaku. Beberapa anak kurang mampu sekarang dapat bersekolah di SMK Palapa secara gratis. SMK Palapa juga mampu memberikan lapangan pekerjaan bagi orang orang disekitar lingkungan rumah
Peserta: rp.erwin
Caption:
PAHLAWAN DI SEKITAR RUMAH KITA ~ MENJAHIT MASKER UNTUK DI BAGI BAGIKAN GRATIS
Selamat pagi sahabatku semuanya . Apakabar hari ini ? Semoga sahabat selalu baik" saja ya 🤲 Arti Pahlawan buat aku sendiri adalah seseorang yang rela mengabdikan dirinya untuk kebaikan orang lain di sekitarnya. Salah satu cohtohnya adalah Pak Salim beliau masih muda, memiliki kreativitas yang tinggi, berjiwa sosial dan baik hati. Beliau memiliki usaha menjahit dirumah nya sejak beberapa tahun yang lalu, semenjak adanya wabah Corona terpaksa untuk sementara beliau merumahkan semua karyawan nya Alasanya karena penurunan omset usaha yang sangat drastis .
â €
Kepedulian pak Halimi muncul ketika saat itu sedang di adakan pembagian sembako gratis ke warga, namun banyak diantara mereka tak menggunakan masker, sebagai seorang penjahit beliau memiliki ide kreatif untuk memanfaatkan sisa kain di rumah nya untuk di sulap menjadi masker. Seperti pada photo, beliau sedang menjahit masker berwarna merah. Dengan teliti beliau menjahit masker itu hingga menjadi masker yang siap untuk digunakan .Setiap hari beliau menjahit hanya sebanyak 20 masker saja yang langsung di bagikan secara gratis ke tetangga .Uniknya pak salim selalu menjahit sebanyak 20 masker setiap harinya sampai sekarang dan di bagi bagikan .Beliau merasa senang bisa membuat barang yang dapat berguna bagi banyak orang .Beliau berharap semoga apa yang beliau berikan dapat bermanfaat dan dapat di gunakan oleh tetangga dengan benar agar tidak ikut tertular virus Corona .
Peserta: yoffi_s_sjachriar
Caption:
Judul : "Tetap pakai masker dimanapun"
Seorang mahasiswa menggunakan masker sambil membaca buku di atas Kereta Rel Diesel (KRD) Ekonomi lokal jurusan Cicalengka, Kab. Bandung. Penggunaan masker untuk melindungi diri dan mencegah penyebaran covid-19.
Peserta: realdafaa
Caption:
Sekarang ini dunia sedang dilanda pandemi covid 19. Termasuk di negara tercinta ini. Sudah ada +-125.000 yang positif virus covid 19 dan banyak juga yang meninggal dunia. Di tengah pandemi ini, banyak masyarakat yang terkina imbasnya (bahkan semua sektor). Ada yang di PHK, belajar dirumah dll. Karena Pemerintah dan WHO sudah mengeluarkan himbauan untuk selalu stay at home atau dirumah aja di masa pandemi ini. Selama dirumah aja berbulan bulan, pastinya masyarakat jenuh dan bila akan keluar rumahpun was was karena virus tersebut masih bergentayangan dimana mana. Bahkan kita pun tidak tau virus tersebut dimana.. .
Akibat pandemi ini, sektor keuangan pun semakin carut marut karena banyak yang melakukan aktivitas dirumah (tidak punya pemasukan). Nah kemudian, Pemerintah mengeluarkan aturan NEW NORMAL (Kehidupan Baru) dimasa pandemi dengan mempertimbangkan protokol kesehatan yang telah ada. Selama berbulan bulan tidak berjualan sayur dan pendapatan semakin berkurang, akhirnya nenekku ini memberanikan diri untuk berjualan kembali di pasar tradisional. Menurut Saya, inilah yang dinamakan era new normal dengan mematuhi protokol kesehatan ketika bertansaksi di pasar tradisional. Dengan memakai masker dan jaga jarak antara pedagang dan pembeli karena sama sama wasapada dan melindungi sesama umat. Hanya satu satunya di komplek pasar tersebut nenekku menerima pembayaran dengan non tunai (karena akan aman dan higenis, kata nenek).. Walaupun di masa pandemi ini yang semua orang harus menjaga jarak dan bermaskeran, bukan berarti kita lagi bermusuhan dan tidak bisa tersenyum satu sama lain. Tetapi kita saling menjaga... Semoga pandemi ini segera berakhir dan bisa seperti sedia kala.
Peserta: agnimaya
Caption:
Budhe Mamie sudah jadi pahlawan buatku sejak tahun 2012, waktu aku mulai tinggal di dekat warungnya. Budhe dan Pakdhe siap sedia menyediakan nutrisi untuk pekerja kantoran dan anak kos di daerah sekitar.
Semenjak COVID-19 melanda, penjualan Budhe berkurang, tapi beliau tidak terlalu ambil pusing. "Aku ke pasar dan jualan, masker dipakai terus. Habis belanja aku langsung mandi, cuci baju," kata beliau. Ketika badan terasa tidak fit, beliau juga memilih tidak buka warung. "Sekarang yang penting aman, Mbak Cecil. Rejeki mah ada aja."
Yang membuat lebih salut lagi, dalam keterbatasan mereka Budhe dan Pakdhe juga masih sempat memikirkan orang lain. "Kemarin beras dari Mbak Cecil aku bagi ke tukang gojek. Seneng banget dia, padahal dibagi cuma 3 kilo," ujarnya riang beberapa hari setelah aku menyerahkan sepaket sembako dari donatur budiman kepada beliau.
Terima kasih Budhe sudah jadi #pahlawansekitarkita . Semoga Budhe dan Pakdhe bisa sehat terus dan bisa terus#jagadirijadipahlawan .
Peserta: aliem8899
Caption:
GURUKU PAHLAWAN ANAK BANGSA ~ AKTIFITAS BERSEKOLAH DI SAAT NEW NORMAL ~ PAHLAWAN SEKITAR KITA
Hai sahabat semuanya, Selamat pagi dan selamat beraktivitas, Apakabar sahabat hari ini ? Semoga kita semua selalu baik" saja ya 🤲
â €
Ini adalah photo Pahlawan Sekitar Kita ~ Yaitu Aktifitas Bersekolah Di Saat New Normal.
â €
Pagi hari ini aku sedang Menghantarkan adik ku bersekolah, terlihat dengan jelas semua siswa dan pak guru menggunakan masker sebagai uapaya pencegahan COVID 19 .
â €
Siswa siswi harus menjalani pemeriksaan suhu tubuh yang di lakukan oleh pak guru, semua siswa berbaris rapi, setelah mereka di tes suhu tubuhnya, siswa siswi harus mencuci tangan dengan hand sanitizer, barulah siswa siswi di persilahkan masuk ke dalam kelas .
â €
Pahlawan menurut saya adalah mereka orang orang hebat yang mementingkan kepentingan orang banyak dan mengabdikan keahlianya untuk orang orang tersebut ..
â €
Salah satu contohnya adalah pak GURU, mereka adalah pahlawan anak bangsa, mereka lah yang mencerdaskan anak bangsa ...
â €
Pak GURU sela meningggalkan keluarga nya di rumah, meninggalkan segala kesibukan nya di rumah, meninggal segala yang di cintai nya di rumah demi tugas mulia mencerdaskan putra putri bangsa .
â €
Potret aktifitas GURU tersebut membuktikan bahwa mereka adalah benar benar pahlawan anak bangsa, di saat orang orang enggan keluar rumah, karena takut Corona tapi tidak bagi Pak GURU .
â €
Pak GURU tetap semangat menjalankan tugasnya mencerdaskan anak anak di desa tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan .
â €
Sebagai kakak, aku ingin memastikan adik saya telah mendapatkan Penanganan Protokol Kesehatan sebelum belajar di mulai ...
â €
Tetaplah semangat wahai bapak pahlawan, tetap manjaga Kesehatan dan protokol Kesehatan di sekolah .